Minggu, 19 Januari 2014

Manfaat Aquarium Untuk Kesehatan


Akuarium merupakan salah satu identitas kehidupan yang mewakili habitat asli ikan. Selain sebagai wadah untuk hidup dan berkembang biak ikan, akuarium sering difungsikan sebagai penghias ruangan dan penyaluran hobi. Secara fisik, kolam kaca ini hanya bersifat sebagai sebuah tempat atau wadah. Namun, lebih dari itu, ternyata akuarium memiliki filosofi dan manfaat yang penting bagi kehidupan kita.
Coba kita perhatikan kehidupan dalam akuarium. Ikan-ikan yang berwarna-warni, serta sejumlah aksesoris akuarium terlihat cantik, begitu sedap dipandang mata. Seperti kehidupan kita, ikan pun membutuhkan keberagaman agar kehidupannya tidak monoton. Saling mengibaskan ekornya yang indah, mengepakkan siripnya, berkumpul menyantap makanan, bertengkar dan berkembang biak dalam dunianya. Warna-warni ikan mencerminkan perbedaan yang membuat kehidupannya dipenuhi keindahan.  Perbedaan yang merupakan bentuk kesempurnaan karya Sang Maha Pencipta, memberi harmoni pada setiap kekurangan dan keterbatasan makhluk-Nya. Dengan menelaah dan memahami filosofi kehidupan ikan dalam akuarium, mampukah kita menginterpretasi dan mengapresiasi kehidupan makhluk lain? Tentu saja kita mampu karena kehidupan makhluk lain seperti ikan dapat memberikan manfaat yang tidak selalu berbentuk kebendaan. Lalu, apa saja manfaat akuarium untuk kita? 
Ditinjau dari sisi kesehatan, akuarium memiliki efek menyehatkan yang alami. Manfaat utama terdapat pada air pengisi aquarium. Sifat lembab air memberikan efek sejuk dan bisa mengurangi kekeringan. Di ruangan ber-AC yang sering membuat kulit terasa kering atau di di ruangan yang terasa berhawa panas, bisa kita tempatkan aquarium. Pasti akan lebih terasa sejuk. Cobalah kita perhatikan gerakan ikan yang gemulai, meliuk kesana kemari, warna-warni ikan yang kontras dan alami, aksesoris pemanis akuarium, serta gemericik air yang mangalir di kolam kaca tersebut, bisa menghilangkan kepenatan dan keletihan. Menyegarkan mata yang lelah akibat terlalu lama di depan layar komputer, nonton televisi atau terlalu lama membaca dan menulis. Sebuah terapi sederhana yang mampu memberikan ketenangan, kenyamanan dan rasa damai. Perasaan seperti ini akan mengaktifkan kerja otak lebih optimal sehingga mampu menyerap berbagai informasi yang masuk ke memori dan mngingatnya lebih lama. Bayangkan, jika setiap hari kita melakukannya maka fungsi akuarium pun dapat menyehatkan tubuh karena metabolisme tubuh akan lebih efektif dan stabil dalam suasana hati yang nyaman.
 
Berikut ini, manfaat lain dari akuarium berpengaruh positif  terhadap kondisi psikologis, spiritual bahkan kehidupan material seseorang.
 
1. Menjernihkan pikiran dan menetralkan perasaan. Hal ini ada hubungannya dengan kesehatan. Ketika kita merasa suntuk, bete, atau bosan karena ritme hidup yang monoton, cobalah perhatikan akuarium. Gerakan gemulai ikan yang berwarna-warni, berlari dan bersembunyi lalu muncul lagi dari balik bebatuan dan tumbuhan air, mampu mengalihkan perhatian kita dari masalah. Menjadi hiburan murah (tapi tidak murahan) yang dapat meredakan ketegangan, mengendurkan syaraf-syaraf hingga menentramkan. Gerak-gerika alami ikan dalam air yang mengalir tenang mampu menghanyutkan hati dan pikiran kita dalam kedamaian, menjadi obat stress yang mujarab.
 
2. Menumbuhkembangkan kasih sayang yang alami dalam diri kita. Melihat keindahan sesuatu seringkali menimbulkan rasa cinta dan kasih sayang untuk membiarkannya tetap ada, sehingga dapat dinikmati sepanjang waktu. Demikian pula dengan perpaduan keindahan ikan hias, air dan berbagai aksesoris pada akuarium, bisa membuat kita tergugah untuk menjaga, memelihara dan melestarikannya, sehingga tumbuh rasa memiliki yang tulus. Ikan hias merupakan makhluk yang memiliki keunikan dan keindahan dari segi warna dan bentuk. Ketika kita tertarik dengan binatang, lama-lama kita bisa menjadi penyayang binatang. Ketulusan kita menyayangi dan dalam memandang sesuatu dapat mempengaruhi dan memperbaiki sikap dan perilaku hidup seseorang yang bisa juga berpengaruh terhadap aspek kehidupan lainnya. Misalnya, dengan memperhatikan dan menikmati akuarium, kita dapat lebih menyadari bahwa Tuhan begitu kuasa menciptakan berbagai jenis ikan dengan keindahannya yang menyejukkan dan menenangkan, sehingga kesadaran spiritualitas kita pun semakin terasah, untuk memahami dan mensyukuri setiap kebesaran-Nya.
 
3. Memberi inspirasi. Akuarium yang ditata dengan cantik beserta ikan yang beraneka warna bisa menginspirasi pikiran kita. Ketenangan dan kedamaian yang diperoleh dengan memandangnya bisa meningkatkan imajinasi dan gairah untuk menciptakan sesuatu. Keberadaan ikan dalam akuarium sebagai imitasi habitatnya yang asli, mampu membangkitkan kreasi dan kreativitas seseorang dalam bentuk karya sastra yang bernilai. Setidaknya, itu yang bisa diinterpretasikan dalam kehidupan nyata.
 
4. Mengoptimalkan hobi dan meningkatkan penghasilan. Pada umumnya, memelihara ikan hias di akuarium merupakan hobi yang menyenangkan untuk mengisi waktu senggang. Namun, kegiatan hobi ini bisa dikembangkan menjadi sebuah peluang usaha, sekalipun hanya usaha sambilan. Jika ditekuni, hobi bisa menjadi lahan usaha yang tentu saja mengasyikkan, sehingga waktu kita menjadi lebih efektif, tidak terbuang percuma untuk sekedar merasa fun, tapi juga menimbulkan semangat berlipat untuk menghasilkan manfaat secara finansial. Pembudidayaan ikan hias, pembuatan sekaligus kreasi penataan akuarium beserta aksesorisnya merupakan bisnis yang menjanjikan keuntungan luar biasa dan tidak “musiman”. Setiap saat bisnis di bidang ini bisa menghasilkan keuntungan besar baik dalam perdagangan lokal maupun internasional. Banyak yang sudah menjadi pengekspor di bidang ini karena permintaan dan pangsa pasar ikan hias senantiasa ramai. Secara otomatis, penghasilan keluarga pun dapat menigkat.
 
5. Menambah keindahan ruangan, kenyamanan dan tidak “memakan tempat”. Penempatan akuarium, baik besar maupun kecil bisa menambah keindahan dan kenyamanan sebuah ruangan. Cobalah kita letakkan akuarium sebesar toples dengan hanya berisi satu atau dua ekor ikan berwarna di atas meja belajar atau meja kerja, bisa membuat betah dan menarik. Ruangan terasa semarak, indah dan teduh. Ada sesuatu yang bisa kita pandangi dengan nyaman dan membuat lelah kita berkurang. Selain itu, penempatan akuarium tidak memerlukan tempat yang seluas kolam renang atau tambak ikan. Cukup satu sudut ruangan atau satu sudut rumah untuk menempatkannya (kecuali akuarium raksasa tentunya). Beberapa tahun ini bahkan akuarium berfungsi sebagai media tanam bagi tanaman hias atau yang dikenal aquascope, yakni sebuah konsep baru pembuatan taman hias yang menyertakan tanaman hias sekaligus ikan hias pada sebuah akuarium. Hal ini tentu saja memberikan kesan lebih praktis, hijau, simply area, tapi tetap indah dan nyaman. 
 
6. Membantu menjaga kelestarian sumber daya ikan. Dengan banyaknya peminat dan penyedia akuarium dan ikan hias, berarti ikut membantu menjaga kelestarian berbagai jenis ikan hias. Eksploitasi kekayaan laut seringkali menimbulkan ancaman kepunahan banyak jenis ikan yang luar biasa cantik dan berfungsi ekologis dalam ekosistem laut. Meskipun akuarium hanya sebagai habitat tiruan, sepanjang kelangsungan hidup ikan-ikan tersebut aman, tidak akan menjadi perbedaan yang signifikan. Cara seperti ini lebih beradab, efisien dan valuable untuk menjaga kelestarian sumber daya perikanan sekaligus pendapatan masyarakat.
Sederet manfaat dan fungsi akuarium sejatinya dapat menggugah kesadaran kita.Begitu banyak hal-hal sederhana yang sering terlupa dan ternyata memiliki manfaat luar biasa bagi kehidupan kita. Kehidupan dalam akuarium dapat memberikan pelajaran berharga bahwa kita masih sangat membutuhkan sentuhan alami untuk membuat hidup lebih indah dan bermakna. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar